Wisata Ziarah Di Makam Bung Karno


JASMERAH”..Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah.

Membaca Ungkapan  diatas, Pikiran kita langsung tertuju pada diri sang Proklamator kemerdekaan Indonesia, Ir H Sukarno. Sebagai Tokoh yang sangat berjasa atas  Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia , maka sudah barang tentu kebaikan dan jasa besarnya  akan selalu  dikenang oleh rakyat Indonesia



KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO Sang “Proklamator” berlokasi di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan Kota Blitar Jawa Timur. KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO   telah menjadi ikon bagi Kota Blitar. Bahkan bisa dikatakan kata SUKARNO identik dengan  kata BLITAR, begitupun sebaliknya. Ikon itulah yang membuat kota Blitar menjadi salah satu tujuan wisata ternama di Jawa Timur.

Memasuki KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO dimulai dari sebuah gapura Agung yang menghadap ke selatan. Bangunan utama disebut dengan Cungkup Makam Bung Karno. Cungkup Makam Bung Karno berbentuk bangunan Joglo, yakni bentuk seni bangunan khas masyarakat   jawa.  Makam Bung Karno di apit oleh kedua Orang Tua Beliau, di sebelah  kiri ada  Makam Ayahanda "R. Soekeni Sosrodihardjo" dan di sebelah kanan  ada Makam Ibunda "Ida Aju Njoman Rai".



Cungkup Makam Bung Karno diberi nama Astono Mulyo. Diatas Makam diletakkan sebuah batu pualam hitam bertuliskan :Disini dimakamkan Bung Karno Proklamator Kemerdekaan Dan Presiden  Pertama Republik Indonesia. Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.
Dahulu kala, Peziarah hanya bisa melihat batu nisan dari luar kaca penyekat. Dan pada  masa Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati sebagai wapresnya, dinding kaca yang membalut bangunan makam itu dibongkar total. Dan Kini setiap peziarah yang datang ke joglo makam tersebut bisa langsung menyentuh batu nisan.

Selain berziarah ke makam , di  Areal KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO juga terdapat  perpustakaan Bung Karno yang menyediakan banyak koleksi buku peninggalan sang Proklamator. Di perpustakaan ini, Pengunjung bisa lebih banyak memperoleh informasi tentang segala sesuatu berkaitan dengan sepak terjang perjuangan Bung Karno.
Selain perpustakaan, Areal KOMPLEK MAKAM BUNG juga terdapat Museum Bung Karno yang menyimpan banyak koleksi benda - benda peninggalan Bung Karno. Salah satu koleksi yang paling banyak menjadi daya tarik pengunjung, adalah lukisan Bung Karno. Konon lukisan ini seperti manusia yang masih hidup. Dibagian dada lukisan ini terdapat irama denyut nadi yang berdetak.

Selain menyimpan lukisan dan foto Bung Karno,  museum ini juga menyimpan bendera merah putih yang terbuat dari kain mukena dan sempat dikibarkan di  Rengasdengklok. 


Berkunjung ke tempat wisata lokal andalan Kota Blitar ini, merupakan sarana bagi kita untuk mengenang jasa-jasa beliau sekaligus meneladani nilai Nasionalisme pada sosok Bung Karno.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar