PESONA Pantai PULANG SYAWAL (INDRAYANTI) Gunung Kidul


PriADVENTouR


Pantai Indrayanti adalah pantai elok berpasir putih yang saat ini ramai dikunjungi para wisatawan baik lokal maupun luar negri. Pantai ini sebenernya bernama Pulang Syawal, saat ini semakin hari kian populer dan menggugah minat wisatawan untuk berkunjung.Pantai Pulang Syawal atau yang populer disebut Pantai Indrayanti menyuguhkan beragam pesona dan keunikan bagi wisatawan. Dulu sebelum dikelola pihak swasta, pantai ini dikenal dengan nama Pulang Syawal yang sering disingkat Pulsa. Seiring dengan dinamika pariwisata, di sepanjang pesisir selatan Gunungkidul, pihak swasta mendirikan sebuah cafe dan resto yang diberi nama Indrayanti, dengan papan nama besar yang menghadap ke jalan. Sebutan inilah yang kemudian lebih populer karena umumnya wisatawan yang kebetulan melintas hanya mengingat nama cafe dan r
esto tersebut.
PriADVENTouR

PriADVENTouR

PriADVENTouR
 Keindahan alam

Pantai Indrayanti mempunyai pantai dengan pasir putih dan terumbu karang yang khas. Bebatuan karang kokoh yang mengapitnya di barat dan timur, serta perbukitan karst di sebelah utaranya membuat pantai ini unik dan menawarkan sebuah pesona alam yang sangat menawan. Bahkan pepohonan yang hijau dan rindang di sekelilingnya yang menyuguhkan kombinasi warna kontras, dengan pasir putih serta lautan biru, membuat pantai ini nampak sebagai maha karya lukisan indah yang menenangkan jiwa.
PriADVENTouR
PriADVENTouR
 Alamat Pantai Indrayanti
Lokasi Pantai Indrayanti yang dekat dengan jalan raya juga menambah data tarik tersendiri bagi para wisatawan yang kebetulan melintas, sehingga pantai ini semakin mudah dikenal. Terlebih dalam hal letak, pantai ini sangat dekat dengan pantai-pantai lain yang sudah terkenal lebih dulu oleh masyarakat luas seperti Pantai Krakal, Drini, dan Sundak.

PriADVENTouR
PriADVENTouR
Pengelolaan
Salah satu poin penting dari keindahan Pantai Indrayanti adalah kebersihannya yang selalu terjaga. Pengelola tempat ini menetapkan aturan bahwa siapapun yang kedapatan membuang sampah sembarangan di pantai ini akan dikenakan denda. Aturan ini ternyata direspon sangat baik oleh para wisatawan sehingga pantai ini nampak lebih terjaga kebersihannya.





ANYER


Pantai Anyer dikenal luas sebagai tempat wisata yang menarik sejak tahun 1980-an. Keberadaannya sebagai salah satu dari Seven Wonders of Banten (Tujuh Keajaiban Banten) dan lokasinya yang tidak terlalu jauh dari Jakarta, membuat kawasan ini menjelma sebagai salah satu obyek wisata favorit saat ini.  Apalagi Pemerintah Kabupaten Serang dan Pemerintah Provinsi Banten telah berkomitmen mengembangkannya menjadi obyek wisata bahari terkemuka di Indonesia. Hal ini terbukti dengan adanya berbagai fasilitas pendukung yang relatif lengkap dan representatif di kawasan tersebut.
 Dari bibir pantai, pengunjung dapat menikmati panorama laut biru berlatar kaki langit yang juga biru. Hamparan pasir pantainya yang luas dan bersih menjadikan kawasan ini nyaman digunakan untuk melakukan kegiatan berjemur dan membuat patung dari pasir, atau melakukan aktivitas olahraga, seperti voli pantai dan sepakbola pantai. Air lautnya yang jernih dan bersih sangat mendukung aktivitas pengunjung yang ingin berenang atau menyelam. Ombak laut Pantai Anyer yang relatif besar dan menjadi rumah bagi banyak ikan, sehingga tepat sekali digunakan untuk arena berselancar dan  area memancing.Pesona terbit dan tenggelamnya matahari, serta ditingkahi oleh burung-burung laut yang terbang rendah dan sesekali menyambar ikan di sepanjang pantai, kian mengukuhkan betapa spesialnya kawasan ini. Pengunjung dapat mencerap momen indah tersebut dari shelter-shelter, taman, pondok-pondok wisata, atau dari atas perahu yang berjalan perlahan-lahan di tepi pantai. Bila bosan berada di tepi pantai, pengunjung dapat menikmati keelokan panorama Pantai Anyer dari atas mercusuar yang terdapat di kawasn tersebut. Pengunjung dapat juga menyewa sepeda untuk mengelilingi kawasan Pantai Anyer sambil mencari-cari obyek menarik untuk dipotret.

 Pantai Anyer berada dalam wilayah administratif Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Indonesia.

Menapak GUNUNG BROMO



GUNUNG BROMO merupakan salah satu gunung api yang masih aktif, Gunung Bromo berada di Provinsi Jawa Timur. Tempat ini selalu ramai menjadi tujuan wisata lokal andaLan karena Gunung ini mempunyai eksotisme alam yang sangat menawan, salah satunya adalah laut pasir yang sangat luas.

Bromo mempunyai ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut itu berada dalam empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang. Lautan pasir di gunung ini kira-kira sepuluh meter persegi, ini membuat pemandangan yang sangat menakjubkan, sehingga banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang sengaja melancong untuk bisa menikmati keindahan alam


Selain menyaksikan keindahan panorama yang ditawarkan oleh BROMO-SEMERU, apabila Anda datang di waktu yang tepat, maka Anda dapat menyaksikan Upacara Kesodo, yang diadakan oleh masyarakat Tengger.
Upacara ini biasanya dimulai pada saat tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kesodo [ke-sepuluh] menurut penanggalan Jawa. Upacara Kesodo merupakan upacara untuk memohon panen yang berlimpah atau meminta tolak bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan cara mempersembahkan sesaji dengan melemparkannya ke kawah GUNUNG BROMO. Saat prosesi berlangsung, masyarakat Tengger lainnya beramai-ramai menuruni tebing kawah dan sesaji yang dilemparkan ke dalam kawah, sebagai perlambang berkah dari Yang Maha Kuasa. Selain itu, ternyata gunung bromo mempunyai asal usul dalam bentuk legenda. Bagaimana asal usul sejarah GUNUNG BROMO???

Legenda Asal Usul Gunung Bromo
Sebelum Rara Anteng dinikahi Joko Seger, banyak pria yang naksir. Maklum, kecantikannya sangat alami sebagaimana Dewi. Di antara pelamarnya, terdapat Kyai Bima, penjahat sakti. Rara Anteng tidak bisa menolak begitu saja lamaran itu. Ia menerimanya dengan syarat, Kyai Bima membuatkan lautan di atas gunung dan selesai dalam waktu semalam.
Kyai Bima menyanggupi persyaratan tersebut dan bekerja keras menggali tanah untuk membuat lautan dengan menggunakan tempurung (batok) yang bekasnya sampai sekarang menjadi Gunung Bathok, dan lautan pasir (segara wedhi) terhampar luas di sekitar puncak Gunung Bromo. Untuk mengairi lautan pasir tersebut, dibuatnya sumur raksasa, yang bekasnya sekarang menjadi kawah Gunung Bromo.

Rara Anteng cemas melihat kesaktian dan kenekatan Kyai Bima. Ia segera mencari akal untuk menggagalkan minat Kyai Bima atas dirinya. Ia pun menumbuk jagung keras-keras seolah fajar telah menyingsing, padahal masih malam. Mendengar suara orang menumbuk jagung, ayam-ayam bangun dan berkokok. Begitu pula burung. Kyai Bima terkejut. Dikira fajar telah menyingsing. Pekerjaannya belum selesai. Kyai Bima lantas meninggalkan Bukit Penanjakan. Ia meninggalkan tanda-tanda:
1.Segara Wedhi, yakni hamparan pasir di bawah Gunung Bromo
2.Gunung Batok, yakni sebuah bukit yang terletak di selatan Gunung Bromo, berbentuk seperti tempurung yang ditengkurapkan.
3.Gundukan tanah yang tersebar di daerah Tengger, yaitu: Gunung Pundak-lembu, Gunung Ringgit, Gunung Lingga. Gunung Gendera, dan lain-lain.

Wisata Ziarah Di Makam Bung Karno


JASMERAH”..Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah.

Membaca Ungkapan  diatas, Pikiran kita langsung tertuju pada diri sang Proklamator kemerdekaan Indonesia, Ir H Sukarno. Sebagai Tokoh yang sangat berjasa atas  Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia , maka sudah barang tentu kebaikan dan jasa besarnya  akan selalu  dikenang oleh rakyat Indonesia



KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO Sang “Proklamator” berlokasi di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan Kota Blitar Jawa Timur. KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO   telah menjadi ikon bagi Kota Blitar. Bahkan bisa dikatakan kata SUKARNO identik dengan  kata BLITAR, begitupun sebaliknya. Ikon itulah yang membuat kota Blitar menjadi salah satu tujuan wisata ternama di Jawa Timur.

Memasuki KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO dimulai dari sebuah gapura Agung yang menghadap ke selatan. Bangunan utama disebut dengan Cungkup Makam Bung Karno. Cungkup Makam Bung Karno berbentuk bangunan Joglo, yakni bentuk seni bangunan khas masyarakat   jawa.  Makam Bung Karno di apit oleh kedua Orang Tua Beliau, di sebelah  kiri ada  Makam Ayahanda "R. Soekeni Sosrodihardjo" dan di sebelah kanan  ada Makam Ibunda "Ida Aju Njoman Rai".



Cungkup Makam Bung Karno diberi nama Astono Mulyo. Diatas Makam diletakkan sebuah batu pualam hitam bertuliskan :Disini dimakamkan Bung Karno Proklamator Kemerdekaan Dan Presiden  Pertama Republik Indonesia. Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.
Dahulu kala, Peziarah hanya bisa melihat batu nisan dari luar kaca penyekat. Dan pada  masa Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati sebagai wapresnya, dinding kaca yang membalut bangunan makam itu dibongkar total. Dan Kini setiap peziarah yang datang ke joglo makam tersebut bisa langsung menyentuh batu nisan.

Selain berziarah ke makam , di  Areal KOMPLEK MAKAM BUNG KARNO juga terdapat  perpustakaan Bung Karno yang menyediakan banyak koleksi buku peninggalan sang Proklamator. Di perpustakaan ini, Pengunjung bisa lebih banyak memperoleh informasi tentang segala sesuatu berkaitan dengan sepak terjang perjuangan Bung Karno.
Selain perpustakaan, Areal KOMPLEK MAKAM BUNG juga terdapat Museum Bung Karno yang menyimpan banyak koleksi benda - benda peninggalan Bung Karno. Salah satu koleksi yang paling banyak menjadi daya tarik pengunjung, adalah lukisan Bung Karno. Konon lukisan ini seperti manusia yang masih hidup. Dibagian dada lukisan ini terdapat irama denyut nadi yang berdetak.

Selain menyimpan lukisan dan foto Bung Karno,  museum ini juga menyimpan bendera merah putih yang terbuat dari kain mukena dan sempat dikibarkan di  Rengasdengklok. 


Berkunjung ke tempat wisata lokal andalan Kota Blitar ini, merupakan sarana bagi kita untuk mengenang jasa-jasa beliau sekaligus meneladani nilai Nasionalisme pada sosok Bung Karno.

Pantai Parangtritis

   
PARIS atau yang biasa kita kenal dengan Parangtritis, sebuah Pantai yang Sangat indah yang terdapat bukit pasir dan tebing batu bertemu. Dipantai ini kita dapat menikmati keindahannya bersantai bersama keluarga atau pasangan anda, karena suasana pantai yang romantis dan sejuk. Banyak hiburan yang anda dapat nikmati, anda bisa melakukan aktifitas berenang ditepi pantai, ada larangan untuk tidak berenang terlalu jauh tepi pantai, karena dikhawatirkan anda dapat terseret arus sampai tengah dikarenakan banyak terdapat karang-karang yang terjal dibawah laut. Namun anda tidak perlu khawatir, karena disana banyak terdapat tempat pemandian umum yang disediakan untuk para pengunjung. Selain itu, anda juga dapat berkeliling pantai dengan menggunakan Andong (kereta berkuda) yang siap mengantar anda berkeliling ditepi pantai.
Sejarah   

Sejarah nama Parangtritis bisa dibilang cukup menarik. Konon, ada seorang pelarian dari Kerajaan Majapahit bernama Dipokusumo yang melakukan semedi di kawasan ini. Ketika sedang bersemedi, ia melihat air yang menetes (tumaritis) dari celah-celah batu karang (parang). Kemudian ia memberi nama daerah tersebut Parangtritis yang berarti air yang menetes dari batu.
Pantai Parangtritis diyakini merupakan perwujudan dari kesatuan trimurti yang terdiri dari Gunung Merapi, Keraton Jogja, dan Pantai Parangtritis itu sendiri. Masyarakat setempat meyakini Pantai Parangtritis merupakan bagian dari daerah kekuasaan Ratu Selatan atau yang dikenal dengan nama Nyai Roro Kidul. Menurut mereka, Nyai Roro Kidul menyukai warna hijau, oleh karena itu wisatawan yang berkunjung ke Parangtritis disarankan tidak memakai baju berwarna hijau. Selain sarat dengan kisah misteri Nyai Roro Kidul.

Pantai Parangtritis juga dikisahkan sebagai tempat bertemunya Panembahan Senopati dengan Sunan Kalijaga sesaat setelah Panembahan Senopati selesai menjalani pertapaan. Selain terkenal sebagai tempat rekreasi, Parangtritis juga merupakan tempat keramat. Banyak pengunjung yang datang untuk bermeditasi. Pantai ini merupakan salah satu tempat untuk melakukan upacara Labuhan dari Keraton Jogjakarta.
Keistimewaan   
Parangtritis adalah sebuah pantai yang landai dan mempesona dikombinasikan dengan bukit berbatu, bukit pasir, dengan pasir berwarna hitam. Pantai Parangtritis yang cantik memiliki banyak fenomena yang menarik, baik pemandangan alamnya maupun kisah supranaturalnya. Ombak Parangtritis selalu membawa kayu dan bambu menuju darat yang mungkin berasal dari pantai lain di dekatnya. Beberapa kayu diambil dan dibawa oleh penduduk setempat untuk kemudian digunakan di rumah mereka sendiri. Pantai Parangtritis juga merupakan sebuah kawasan wisata yang sempurna untuk menikmati matahari tenggelam (sunset) yang sangat romantis.

Komplek yang termasuk kawasan wisata Pantai Parangtritis meliputi: Pantai Parangtritis, Pantai Parangkusumo, Pantai Depok, Dataran Tinggi Gembirowati, Petilasan Parangkusumo, Pemandian Parangwedang, Makam Syeh Maulana Magribi, Makam Syeh Bela Belu, Makam Ki Ageng Selohening, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Depok, dan Gumuk Pasir (barchan). Di Parangkusumo terdapat kolam permandian air panas (belerang) yang diyakini dapat menyembuhkan berbagai penyakit dalam. Kolam ini diketemukan dan dipelihara oleh Sultan Hamengku Buwono VII. Adanya komplek kerajinan kerang, hotel bertaraf Internasional (Queen of South), serta penyewaan paralayang, dokar wisata, kuda, dan motor ATV (All-terrain Vechile), juga para penjual jagung bakar dan jajanan-jajanan tradisional lainnya di Parangtritis ikut menyemarakkan pariwisata di wilayah ini.
 
Anda juga dapat sedikit naik ke bukit kecil yang berada di sisi utara Pantai Parangtritis. Di sana banyak tersedia warung-warung kecil yang menawarkan pemandangan pantai yang menakjubkan dari atas bukit. Sambil menikmati sebutir kelapa muda dan jajanan ringan khas, Anda dapat merasakan angin pantai yang kencang berhembus sambil menyaksikan pemandangan sepanjang garis Pantai Parangtritis yang terlihat semua dari atas bukit tersebut. Jika Anda menginginkan medan yang lebih menantang, Anda bisa juga mengungjungi Bukit Parangndog, yang terletak di sebelah timur Pantai Parangtritis, pada perbatasan antara Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul. Di Bukit Parangndog ini, terdapat sebuah tempat yang dikhususkan untuk olahraga paralayang dan gantole. Untuk mencapai kawasan tersebut medannya cukup berat dan menantang, namun sesampainya di atas, semua akan terbayar lunas dengan pemandangan samudera luas tanpa batas dan tak terhalang apapun, cocok sebagai tempat untuk menanti matahari tenggelam. Selain itu, Anda juga akan disambut oleh warung sederhana dengan sapaan Ibu penunggunya yang ramah. Di situ juga merupakan tempat parkir motor dan mobil. Dengan berjalan kaki naik ke atas diantara bebatuan kapur, Anda akan mencapai tempat yang digunakan untuk take off gantole.
Fasilitas di kawasan wisata ini sudah cukup lengkap. Di sekitar pantai, terdapat banyak sekali hotel dan penginapan dengan berbagai range harga, termasuk hotel dan penginapan yang terletak di atas bukit yang menawarkan pemandangan pantai yang sangat indah. Di sekitar kawasan pantai, Anda juga bisa menemukan berbagai macam toko souvenir dan oleh-oleh khas Jogjakarta (Bantul), toko-toko kelontong, dan warung-warung makan. Khusus mengenai makanan, sebaiknya Anda tidak melewatkan wisata kuliner di Pantai Depok yang menyediakan ikan dan makanan laut segar lainnya, langsung dibeli dan dimasak di tempat, dengan pilihan bumbu masakan yang sangat lezat. Anda bisa membeli berbagai jenis ikan, udang, cumi-cumi, atau kepiting di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Depok dan menyewa jasa masak (yang sekaligus menyediakan tempat makan lesehan, nasi, sambal, lalapan, dan berbagai jenis minuman termasuk kelapa muda segar) di warung-warung yang berjejer di sepanjang Pantai Depok. Menyantap seafood segar dan fresh from the kitchen ditemani sebutir kelapa muda sambil menyaksikan pemandangan laut sungguh merupakan pengalaman tak terlupakan. Dan jangan khawatir soal harga, karena harga seafood segar dan mantap di Pantai Depok ini relatif murah dan terjangkau. Di Pantai Depok juga terdapat pasar tradisional yang menjual berbagai macam jajanan khas pantai, seperti ikan goreng, undur-undur goreng, peyek ikan , dan sebagainya. Tersedia juga di sini rujak (buah-buahan segar dengan bumbu manis pedas) dengan harga yang sangat terjangkau.
 Kawasan wisata Pantai Parangtritis juga menyediakan lahan parkir yang luas dan penyewaan kamar mandi. Sedangkan di bibir pantai Anda bisa menyewa dokar (kereta kuda), motor ATV, kuda, maupun paralayang yang sangat menantang adrenalin. Berfoto-foto di kawasan gumuk pasir membuat Anda seolah-olah sedang berfoto-foto di gurun pasir di Afrika, tak heran tempat ini sering digunakan untuk foto-foto prewedding. Disarankan Anda tidak berenang terlalu ke dalam, karena ombak Pantai Parangtritis cukup berbahaya.
 Tiket masuk kawasan wisata Pantai Parangtritis (meliputi seluruh kompleks) adalah Rp. 3000, - per orang ditambah biaya asuransi sebesar Rp. 250, - per orang. Sedangkan retribusi untuk sepeda motor adalah Rp. 3000, -, mobil Rp. 5000, -, dan bus pariwisata Rp. 10.000, -. Untuk menyewa kuda atau dokar, Anda bisa membayar Rp. 20.000, - untuk satu kali putaran bolak balik, dan untuk menyewa mobil ATV tarifnya adalah sekitar Rp. 50.000, - hingga Rp. 100.000, - per setengah jam.

TAMAN KYAI LANGGENG


Kyai Langgeng

Kyai Langgeng adalah sebuah nama yang diambil dari nama salah seorang pejuang di bawah pimpinan Pangeran Diponegoro, satu di antara pahlawan-pahlawan Indonesia yang berjuang dengan gagah berani merebut kemerdekaan melawan penjajah Belanda selama Perang Diponegoro(1825-1830).

Taman Kyai Langgeng dengan luas seluruhnya meliputi 28 hektar, letaknya sekitar 1 kilometer dari pusat kota ke arah selatan. Taman wisata ini memiliki ratusan koleksi tanaman langka yang bisa dimanfaatkan sebagai obyek penelitian. Obyek wisata ini terletak sekitar 19 Kilometer dari Candi Borobudur, 35 kilometer dari Kopeng atau 50 Kilometer dari Candi Prambanan dan 42 kilometer dari Monumen Jogja Kembali.
 

Saat memasukin lokasi terlihat beberapa bangunan yang terlihat sangat menarik dan halaman parkir yang lumayan luas baik untuk sepeda motor maupun kendaraan pribadi..tetapi kalo tronton kayak nya ga masuk hitungan tuh he he dan dengan dua jalur pintu masuk dan pintu keluar ..setelah membayar tiket tergolong lumayan murah lah tp banyak mahalnya kita bisa menikmati semua pemandangan yang ada dilokasi di Taman Kyai langgeng ini..ingat loh itu tiket masuk doang nah kalo mau renang ya bayar lagi hi hi..




Saat kami di lokasi suasana Taman Kyai Langgeng ini tampak sepi mungkin saat kami datang bukan hari libur atau hari-hari besar kata salah satu petugas penjaga di sini ( Taman Kyai Langgeng ) ramai nya pas hari minggu atau hari libur nasional biasa nya di banjiri pengunjung lokal maupun luar lokal ... 





Permainan Pesawat
Sekilas seperti pesawat beneran loh..!!! gede nya sama dengan pesawat beneran..pesawat ini bukan angkutan terbang ke bali maupun jakarta tapi hanya sekedar sebuah permainan petualangan yang di desain dengan teknologi canggih yang pengunjung bisa menikmati sensasi-sensasi menarik dan mengasikan di dalam pesawat ini






Taman
Taman Kyai Langgeng ini dari keterangan yang saya dapat Taman yang seluas 28 hektar ini sangat lah puas jika kita mau berkeliling menikmati nya dengan berbagai ragam fasilitas yang di sediakan dengan taman-taman bermain dengan suasana yang asri,udara yang sejuk ...
karena keterbatasan waktu saya tidak banyak menjelajah lokasi ini dan hanya sempat mengambil beberapa gambar yang ada

















Lain-lain nya
Taman ini mengoleksi berbagai aneka flora dan fauna tropis yang langka. Ada cempaka ganda (Mycelia Campaca), dewa daru (Eugenia Sp), apel bludru (Diospiros rabbola), Nagasari (Mesua Ferrea), Matoa (Pometia Pinata ireigfost), ruser (Arthocarpus Sp), lobi-lobi (Flacouritia inermis Roxb), Keben (Baringtonia Asiatica) Kemiri (Aleurites Moluceana), Kenari (Canarium Commune) dan masih banyak lagi.
Fasilitas-fasiltias penunjang yang dimiliki Taman Kyai Langgeng adalah sebuah kolam renang yang dipisah menjadi dua dengan pembatas terapung. Di samping itu, pesona lain yang tesedia adalah koleksi patung-patung dinosaurus, gelanggang pemancingan, taman lalu-lintas, rumah aquarium, rumah kaca, panggung terbuka, arena untuk bermain go-cart, sungai untuk nerkano dan arung jeram, toko-toko cinderamata, pasar buah-buahan tropis, lapangan tennis di dalam ruangan dan hotel. 
 Specifications
 1.Harga Tanda Masuk TAMAN KYAI LANGGENG
  • Hari Senin - Jumat @ Rp. 10.000
  • Hari Sabtu, Minggu dan Libur Nasional @ Rp. 15.000 (2013)
2.Keterangan:
  • Anak-anak berusia 3 tahun / 3 tahun keatas, sudah dikenakan tiket tanda masuk. seharga satu tiket umum atau sama dengan harga tiket umum.
  • Harga tiket masuk untuk rombongan sama dengan harga tiket masuk untuk umum / perorangan.
  • Rombongan dengan jumlah 50 orang / 50 orang keatas akan diberikan dispensasi sebesar 10%.

3.Jam Buka: 07.00 - 19.00


4.Alamat Lokasi: Jl. Cempaka 6, Magelang Telp. 0293-364142, 3148494